Harianpilar.com, Bandarlampung – Masalah generasi muda cukup menjadi perhatian serius Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, apalagi menurutnya tingkat kriminalitas di kalangan pemuda semakin tinggi di Lampung. Mulai dari Narkoba, tindak kejahatan pencurian, dan hal lainnya.
Seperti yang diungkapkan Ridho Ficardo dalam kunjungan mendadaknya diacara Jambore Daerah Pramuka Lampung, di Komplek Kwarda, Jalan Pramuka, Bandarlampung, Selasa (18/8/2015), dalam rilis yang diterima Harian Pilar.
“Makin tingginya pemuda yang terlibat kriminal, saya mohon untuk para pengurus Pramuka di daerah mengayomi generasi muda yang lain di luar Pramuka, ajak yang belum bergabung, karna gerakan pramuka bisa memberikan manfaat untuk mereka,” kata Ridho
Ridho Selaku Majelis Pembina Daerah (Mabida) Pramuka Lampung juga katakan bahwa membangun generasi muda tak semudah membangun gedung, ada banyak faktor dan butuh kerjasama semua pihak.
Ia pun berharap Kwarda Lampung bisa terus meningkatkan kegiatan positif, sehingga mempunyai dampak yang signigfikan, dan bisa menjadi Kwarda percontohan untuk daerah lain.
Ia pun tekan kan agar pengurus jangan pikirkan apa yang bisa pemerintah kasih ke Pramuka, tapi apa yang bisa Pramauka berikan untuk masyarkat dan Pemerintah. Serta Pramuka bisa menjadi solusi dari masalah kepemudaan.
Ridho pun berpesan agar diberikan ruang seluas-luasnya untuk anggota Pramuka usia muda menempa diri dan para pengurus bisa membimbing mereka sebaik mungkin, agar mendapatkan banyak manfaat dari pengalamannya.
Ridho yang datang mendadak, lantas disambut ceria oleh peserta Jambore. Acara yang berlangsung hingga hampir tengah malam ini dihadiri pula oleh para pengurus Pramuka Lampung berbagai angkatan. (Rilis/JJ)
