Harianpilar.com, Bandarlampung – Kelengkapan buku yang berada di Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah Provinsi Lampung masih belum mampu memenuhi kebutuhan akan refrensi bacaan.
Salah satu pengunjung perpustakaan Dafita lesiana (21) seorang mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Lampung mengatakan, masih kurangnya kelengkapan buku bacaan yang di tersedia di perpuskaan milih Pemerintah Provinsi Lampung ini.
“Bukunya masih kurang lengkap mbak, dan kebanyakan buku-buku lama,” ungkap Dafita, Selasa (20/1/2016)
menurut Dafita, ketersediaan buku menjadikan daya tarik tersendiri sehingga dapat menarik minat pengunjung dan sudah tentu meningkatkan minat baca di kalangan masyarakat provinsi ini. Tidak hanya kelengkapan buku, tata letak dan pemberian keterangan pada rak buku juga masih terbilang kurang memadai.
“Harapannya sih ada penambahan buku, nomor dan kode yang rusak di rak buku di ganti dan perluasan tempat bacanya mbak, jadi biar nyaman baca,” tambah Dafita.
Dikatakannya, perpustakaan merupakan salah satu dimensi dalam sistem pendidikan yang selama ini kurang mendapatkan perhatian, mengingat perannya yang sangat strategis dalam upaya menunjang mewujudkan sumberdaya manusia yang berkualitas.
Sudah tentunya adanya perpustakaan yang nyaman dan memiliki fasilitas yang lengkap akan menjadikan daya tarik yang kuat bagi pengunjung.
“Sejalan dengan hal tersebut harus ada perhatian yang lebih dari pihak Perpustakaan Arsip dan Dokumentasi Daerah milik Provinsi Lampung dan Pemerintah Provinsi Lampung agar dapat meningkatkan minat baca di Provinsi ini, yang secara jangka panjang di harapkan dapat mendorong dan mempercepat terwujudnya budaya baca di masyarakat,” tandasnya. (Putri/JJ)