Harianpilar.com, Lampung Barat – Tim Perencanaan, Biro Perencanaan Kementerian Perdagangan, Gomos Yohanes Nainggolan, S.P., MM didampingi Pj. Bupati Lampung Barat Drs. Nukman, MM meninjau lahan yang akan dijadikan tempat pembangunan dan pengembangan pasar tematik wisata Lumbok Seminung di Pekon Kagungan, Kecamatan Lumbok Seminung, sekitar 2,5 KM dari objek wisata Danau Ranau, Selasa (5/9/2023).
Sementara itu, Koordinator Tim Perencanaan, Biro Perencanaan Kementerian Perdagangan, Gomos Yohanes Nainggolan, S.P., MM., yang kehadirannya di Lampung Barat didampingi Fungsional Perencana Muda Kementerian Perdagangan Anggi Tri Utami, S.E., M.M., dan Diah Nur, MS., M.Ba., menyambut baik atas rencana pembangunan pasar tematik wisata di Kecamatan Lumbok Seminung yang di nilai strategis.
Kabar gembiranya adalah, Gomos Nainggolan mengatakan jika Kabupaten Lampung Barat memiliki keunggulan dan peluang lebih besar dari pada daerah lain dari pembangunan pasar tematik yang telah direncanakan ini.
“Kami sangat menyambut gembira atas atas rencana ini, semoga penilaian kami atas masukan yang telah disampaikan bisa memberikan arah positif,” tuturnya.
Gomos Nainggolan menuturkan dalam fase tahapan rencana pembangunan pasar tematik bidang perdagangan ini memiliki keunikan tersendiri. Sebab pasar tematik ini didukung dengan adanya sejumlah potensi lain yang dimiliki. Mulai dari pariwisata, sentra kerajinan, pusat kuliner, hasil pertanian dan perkebunan serta potensi perikanan Danau Ranau Kecamatan Lumbok Seminung.
“Fase dalam tahapan Bidang Perdagangan ini agak unik dan telah memasuki sesi final. Jika di dunia sepak bola finalnya melalui pertandingan antar pemain, tapi kalau ini finalnya setiap daerah menunggu respon yang telah disampaikan melalui paparan,” jelasnya.
Sementara itu, Pj. Bupati Lampung Barat Drs. Nukman, MM menuturkan, rencana pembangunan pasar wisata merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Lampung Barat untuk mengembangkan pariwisata guna meningkatkan perekonomian masyarakat setempat. “Dengan adanya pasar wisata berharap dapat meningkatkan perekonomian masyarakat ke depannya,” kata dia.
Karena, menurutnya, dengan bangkitnya kembali sektor pariwisata maka dapat memicu sektor lainnya untuk berkembang sehingga roda ekonomi rakyat dapat berjalan lebih baik. Kemudian, dengan adanya pasar wisata dapat menjadi wadah bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk memasarkan produk-produk unggulan mereka.
“Dengan adanya pasar wisata produk-produk unggulan UMKM dan IKM kerajinan khas Lampung Barat diharapkan dapat menambah daya tarik pada pasar wisata nantinya Sehingga dapat menopang perekonomian masyarakat,” sambungnya.
Lebih lanjut, sektor pariwisata akan berkembang baik jika didukung infrastruktur yang memadai, untuk itu Pemerintah Kabupaten Lampung Barat telah melakukan perbaikan ruas jalan menuju Kecamatan Lumbok Seminung. “Kita juga telah melakukan perbaikan ruas jalan Pagar Dewa menuju Lumbok Seminung guna memudahkan akses wisatawan berkunjung ke objek wisata kita,” harapnya.
Selain itu, Nukman mengatakan yang diperkuat dengan Surat pernyataan Pj. Bupati Lampung Barat, Nomor : 530/586/DAK.Perdag/III.06/VIII/2023, bahwa untuk mendukung dan menjamin kepastian pengelolaan pasar tematik wisata Lumbok Seminung yang berkelanjutan, maka pada tahun 2024 akan dibentuk lembaga Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) pasar yang memiliki tugas dan fungsi pengelolaan pasar tematik wisata Lumbok Seminung. (Rls/Mar)