oleh

Gubernur Cek Perbaikan Jalan Rusak

Harianpilar.com, Bandarlampung – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, merespon cepat atas kerusakan infrastruktur di Provinsi Lampung, salah satunya dengan meninjau kondisi jalan di Rumbia, Lampung Tengah, Senin (1/5).

Mengingat kondisi jalan di Rumbia ini sudah masuk dalam prioritas pembangunan salah satu ruas jalan di Kabupaten Lampung Tengah yaitu Ruas Simpang Randu – Seputih Surabaya yang menjadi kewenangan Pemerintah Provinsi Lampung di tahun 2023 ini.

“Pemerintah Provinsi Lampung akan bersinergi dengan pemerintah pusat dalam upaya perbaikan jalan di lokasi tersebut,” kata gubernur, saat meninjau lokasi.

Menurut gubernur, pembangunan ruas tersebut akan berkesinambungan melalui APBD dan APBN.

“Pembangunan ruas itu akan melalui struktur perkerasan jalan, baik flexible pavement maupun rigid pavement yang disesuaikan oleh kebutuhan di lapangan dan saat ini sedang dalam tahap rekonstruksi jalan,” ungkap gubernur.

Gubernur juga menyebutkan, infrastruktur sendiri telah menjadi prioritas dan terdapat dalam salah satu misi dari visi Rakyat Lampung Berjaya yaitu mengembangkan infrastruktur guna meningkatkan efisiensi produksi dan konektivitas wilayah.

Namun, jelasnya, akibat pandemi COVID-19 di beberapa tahun belakangan, dilakukan refocusing anggaran untuk diprioritaskan di bidang kesehatan yaitu penanggulangan COVID-19, jaring pengaman sosial dan stimulus ekonomi bagi pelaku UMKM.

“Pemerintah Provinsi Lampung juga membagi anggaran penanganan jalan provinsi kepada kabupaten/kota lainnya,” jelasnya.

Dipastikan gubernur, jika khusus di Kabupaten Lampung Tengah, pada tahun 2023 Pemerintah Provinsi Lampung akan melaksanakan pembangunan di beberapa ruas jalan yang menjadi kewenangannya.

Yakni Ruas Kota Gajah – Simpang Randu, Ruas Simpang Randu – Seputih Surabaya dan Ruas Seputih Surabaya – Sadewa.

“Beberapa ruas jalan tersebut menjadi prioritas untuk dibangun, sebab selain untuk kelancaran sarana transportasi, juga memiliki potensi yang memberikan dampak pada peningkatan perekonomian,” tandas gubernur. (*).