oleh

Bupati Adipati Padepokan PSHT Way Kanan

Harianpilar.com, Way Kanan – Bupati Waykanan Hi. Raden Adipati Surya, SH., MH meresmikan padepokan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Way Kanan di Kampung Bhakti Negara Dusun Kediri Kecamatan Baradatu, Minggu (04/09/22).

Dalam acara peresmian gedung PSHT dihadiri pula oleh Ketua IPSI Bapak Saipul, S.Sos, MIpi, Wakil Ketua DPRD Way Kanan Yusee Sogoran selaku ketua panitia pelaksanaan peringatan satu abad PSHT, Kadis Tenaga Kerja Ade Cahyadi dan Sekertaris Kecamatan Baradatu.

Malam ini rangkaian menperingati 1 Abad Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) diadakan acara pagelaran wayang kulit sekaligus pembukaan atau peresmian padepokan PSHT Way Kanan.

Peresmian padepokan Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Way Kanan ditandai pemotongan pita yang dilakukan oleh Bupati Waykanan Hi. Raden Adipati Surya, SH., MH.

Setelah acara pemotongan pita dilanjutkan dengan pertunjukan wayang kulit ini diawali dengan penyerahan Gunungan dari Ketua Pertimbangan Cabang PSHT Way Kanan diserahkan kepada Ketua PSHT Way Kanan diteruskan kepada tamu kehormatan baru diserahkan kepada Dalang.

Dalam sambutannya Bupati Waykanan Raden Adipati Surya mengatakan selamat PSHT sudah sampai satu abad suatu perjalan yang cukup panjang PSHT organisasi besar dan bermanfaat dengan adanya padepokan ini. Semoga bermanfaat bagi warga Baradatu dan Way Kanan umumnya dan nantinya akan menciptakan pesilat pesilat tangguh yang siap bertanding di kancah lebih nesar lagi Provinsi, Nasional maupun Internasional.

”Jalankan saja program PSHT yang sudah ada, jangan terpengaruh dengan hal- hal yang lain, selamat atas perayaan satu abad PSHT,” pungkas Bupati.

Selanjutnya acara hiburan wayang kulit semalam suntuk dari sanggar seni dari belitang dengan dalang Ki Totok Sudar Sono yang malam ini menghibur segenap pesilat tangguh PSHT dan warga masyarakat Bhakti Negara Baradatu Rangkaian Peringatan 1 abad PSHT dimeriahkan dengan berbagai acara seperti; pawai budaya, sunat masal, donor darah, vaksin, pembagian hadiah, atraksi bela diri. (Rls/Mar)