oleh

Awas, Uang Palsu Beredar di Lamteng

Harianpilar.com, Lampung Tengah  – Beberapa terakhir ini, mulai banyak uang palsu (Upal) beredar di Kabupaten Lampung Tengah (Lamteng). Uang pecahan yang beredar mulai dari Rp50.000 hingga Rp100.000.  Modusnya mereka membelanjakan di warung-warung kecil saat pembeli sedang ramai, sehingga pemilik warung tidak sempat melihat pembeli dan uang yang dibelanjakan.

Seperti yang menimpa Andri (60), warga Lingkungan III, Kelurahan Bandarjaya Timur, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah (Lamteng), Sabtu (11/05/2019).

Warungnya kedatangan dua pria tak dikenal yang membeli dua bungkus rokok menggunakan uang palsu.

“Kejadiannya sangat cepat. Ada dua orang pemuda dengan menggunakan motor metik modifikasi, membeli dua bungkus rokok. Satu orang yang turun dari motor, sementara seorang lagi tetap berada di atas motor. Tanpa saya sadari ketika menerima uang, ternyata uang pecahan Rp 50 ribu itu palsu,” jelasnya.

Begitu sadar uang yang diterimanya adalah uang palsu, Andri lantas bergegas mengejar pelaku yang kabur ke arah Jalan Lintas Tengah Sumatera. Namun nahas, dua pelaku berhasil menghilangkan jejak.

Atas peristiwa tersebut, Andri berharap kejadian serupa tidak menimpa pedagang lainnya.

“Ya kita harus waspadai setiap orang asing yang belanja di warung atau toko kita. Apa lagi pedagang kecil seperti saya, yang hanya berharap untung kecil dari setiap penjualan rokok, malah apes seperti ini. Mudah-mudahan hal ini tidak terjadi dengan pedagang lainnya,” harapnya.

Dia mewanti-wanti agar warga Lamteng berhati-hati apabila ada orang tak dikenal memebelanjakan dengan uang pecaha Rp50 ribu. “ Kalau ada orang beli cek langsung duitnya,” tegasnya. (Mar)