oleh

Pemprov Kirim Tujuh Dokter Ikuti PPDS

Harianpilar.com, Bandarlampung – Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dan memenuhi keberadaan dokter spesialis di Provinsi Lampung. Tujuh dokter diikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung sebagai penunjang meningkatkan pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM).

Direktur Umum dan Keuangan RSUDAM Abdoel Moeloek, Ali Zubaidi menjelaskan,  ke tujuh dokter tersebut terdiri dari tiga dokter konsultan kebidanan, dua dokter konsultan penyakit dalam, satu dokter spesialis anak dan satu dokter spesialis bedah.

“Kita sudah menetapkannya tujuh dokter itu dinilai sudah memenuhi syarat yang telah ditetapkan,” jelasnya saat ditemui di gedung DPRD Provinsi Lampung, Selasa (14/6/2016).

Ali mengharapkan ketujuh dokter ini bisa membantu dalam peningkatan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Lampung khususnya. Karena pelayanan kesehatan merupakan citra utama bagi Provinsi Lampung.

Terpisah Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Reihana menjelaskan, upaya tersebut dilakukan Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo untuk memenuhi pelayanan kesehatan. Terutama dokter spesialis bedah saat ini Provinsi Lampung masih minim dokter spesialis meski sudah beberapa kali membuka kesempatan bekerja untuk dokter spesialis agar bisa mengabdikan dirinya tapi karena memang sedikitnya lulusan dokter spesialis hingga saat ini Pemprov masih kesulitan.

Selain itu gubernur juga berupaya mengajak beberapa universitas kedokteran, agar nantinya para mahasiwa yang telah lulus mau mengabdikan dirinya ke RS pemerintah. “Kita juga akan menempati dokter untuk membantu pelayanan di Rumah Sakit Bandar Negara Husada yang kini dalam tahap pembangunan,” jelasnya.

Kasubbag Humas Dinkes Provinsi Lampung, Asih Hendrastuti menambahkan, setiap dokter diperbolehkan untuk mengikuti PPDS.

“Jadi kalo memang mau daftar ke Universitas Indonesia (UI) misalnya, ya bisa aja. Nanti ketika lulus tes bisa lapor di instansi tempat kerjanya kalo dia sekolah di sana. Dan kenapa hanya tujuh orang yang mengikuti program itu, ya karena memang sedikit yang memenuhi kriterianya,” imbuhnya.

Gubernur Lampung M Ridho Ficardo menginginkan masyarakat Lampung bisa mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik. Dan jika masih ada laporan kurang baik dalam pelayanan RS makan akan segera diberikan sangsi baik itu dokter dan perawat yang masih kurang memberikan pelayanan kepada masyarakat. (Fitri/JJ)