oleh

Geger. Mayat Lelaki Tergeletak di Pantai Ketang Kalianda

Harianpilar.com, Lampung Selatan – Warga masyarakat lingkungan 05 Dusun Ketang Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) digegerkan dengan penemuan sosok mayat laki-laki yang diketahui bernama Nurul warga Desa Pringsewu Selatan, Komplek Mesjid Al-Fazur, Kamis (10/9/2015) tergeletak di pinggir Pantai Ketang sekitar pukul 06.30 Wib.

Kondisi mayat yang sudah rusak itu, mengenakan celana jeans merk Wrangler dan baju kemeja warna merah kotak-kotak hitam putih. Menurut Ubay Dillah, Ketua Lingkungan 05 Way Urang, pertama kali yang menemukan mayat itu adalah warganya yang sedang mencari kayu bakar di pinggir pantai. Setelah dinyatakan positif sosok yang menimbulkan bau menyengat itu adalah manusia barulah para warga melapor kedirinya selaku ketua lingkungan sekira pukul 07.00 WIB.

“Mereka takut-takut melapor karena takut dijadikan saksi, oleh karena itu atas laporan mereka saya langsung ke pantai untuk mengecek kebenarannya, pada saat saya ke lokasi benar, bahwa itu mayat laki-laki yang belum diketahui identitasnya, dengan posisi terpelungkup,” katanya.

Setelah itu, lanjutnya barulah dirinya langsung melaporkan penemuan mayat itu ke Polsek Kalianda, tak berselang lama datang petugas dari Polsek dan Polres, ditambah lagi dari personil Pol PP. Setelah melakukan cek TKP dan olah TKP oleh petugas Kepolisian, Pol PP serta pihak RSU Bob Bazar langsung membawa korban ke RSU Bob Bazar pada pukul 09.13 WIB.

Ditemukan HP, identitas Mayat terbongkar:

Setelah 30 menit sesampainya di RSU Bob Bazar Kalianda dari kantong celana milik korban ditemukan 1 buah Hp merk Nokia bersama kartu kontak. Dari situlah, petugas porensik Mapolres Lamsel langsung melakukan pelacakan terhadap nomor-nomor yang tertera di kartu HP milik korban yakni 085267937334.

Ternyata korban bernama Nurul, dia adalah warga Pringsewu Kabupaten Pringsewu dengan alamat desa Pringsewu Selatan komplek Mesjid Al-Fazur.

“Dengan temuan kartu HP milik korban ini, alhamdulilah kami bisa mengungkap identitas korban, dan kini pihak keluarganyapun sudah mengetahuinya, dan sedang dalam perjalanan menuju ke RSU Bob Bayar ini,” ungkap petugas.

Sementara dari informasi yang didapat, korban Nurul menurut temannya bernama Heri saat di hubungi petugas, menyatakan bahwa beberapa waktu yang lalu, korban pernah bertemu dengan dirinya bahwa dia akan ke pulau jawa.

Setelah itu, dia tidak pernah ketemu lagi. Dan besar kemungkinan korban adalah korban terjatuh dari kapal Ferry yang tidak diketahui oleh pihak ABK. Akhirnya hingga berita ini diturunkan jenazah korban yang ditemukan di pantai Ketang Way Urang Kalianda itu, sudah dibawa oleh pihak keluarganya. (Saiful/Juanda)