Harianpilar.com, Bandarlampung – Walikota Bandarlampung Herman HN meminta pembangunan Flyover Kimaja – Ratu Dibalau bisa selesai sebelum bulan Desember. Meski demikian, pihaknya harus tetap menjaga kualitas pembangun flyover tersebut.
“Saya lihat kapastian sekitar 5 persen karena kita siang malam dilembur, walaupun begitu kualitas harus bagus dah harus rapi,” ujar walikota, saat meninjau pembangunan Flyover Ki Maja- Ratu Dibalau, Selasa (26/5/2015).
Walaupun ditargetkan selesai pada bulan Desember, namun Heran HN optimistis jika pembangunan akan rampung sebelum bulan Desember.
“Ya target tapi saya minta gimana Oktober sudah dicor semua, mungkin November sudah diaspal semua. Saya rasa enggak nyampe Desember sudah selesai semua,” jelasnya.
Sejauh ini, lanjutnya, tidak ada kendala yang menghambat proses pembanguan sebab, beberapa kendala seperti pembebasan lahan telah diselesaikan.
“Enggak ada kendala, kendalanya karena semuanya sudah kita bebaskan semua, yang jalan Ki Maja dan Ratu Dibalau sudah kita bebaskan semua,” imbuhnya
Sementara Ketua Pelaksana Pembangunan Flyover Sutarno menjelaskan, jika saat ini pihaknya tengah mengerjakan pembangunan drainase, sepanjang 148 meter dengan kedalaman 1,5 meter dan lebar 1 meter di Jalan Ratu dibalau.
“Revitalisasi, drainase lama kan kondisinya sudah tua, kami perbaiki sekalian menambahkan dimensinya,” terangnya.
Menurutnya, jika nanti Flyover Ki Maja-Ratu Dibalau akan memiliki 5 tiang, dengan rincian di 3 tiang di Kimaja dan 2 tiang Ratu Dibalau.
“Kalau sudah selesai semua tiangnya baru kami akan memasuki pengerjaan badan jembatan,” imbuhnya. (Buchari/JJ)