oleh

Pesisir Sukaraja Segera Dibangun Wisata Bahari

Harianpilar.com, Bandarlampung – Provinsi Lampung memiliki potensi pariwisata yang tidak kalah indah dengan provinsi lain. Selain itu potensi wisata laut, wisata alam, maupun wisata budaya, tersebar di seluruh kawasan. Untuk terus meningkatkan pariwisata khususnya wisata bahari, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata terus melakukan upaya untuk mengembangkannya.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Lampung Herlina Warganegara, mengatakan, dari sisi kebijakan dan kondisi yang ada di lapangan, kerap berseberangan. Mulusnya koordinasi antarinstansi ataupun bidang, merupakan kata kunci untuk mengembangkan sektor pariwisata. Sebab, industri pariwisata tak akan berhasil, bila hanya berjalan sendiri.

“Saya sendiri meyakini sektor pariwisata, jika digarap dengan maksimal dan serius,  maka sektor ini bisa menjadi tulang punggung Pendapatan Asli Aaerah (PAD). Kami sudah meninjau lokasi di yang ada di Sukaraja yang berstatus masih milik PT. Batu Makmur, untuk mengembangkan pariwisata bahari dimana lokasi tersebut nantinya akan dijadikan wisata bahari, kita sudah meninjau dan kita akan bahas kembali dengan pihak terkait, nantinya kalau sudah selesai dalam pembahasan dan selesai terealisasikan baru kita teruskan bagaimana pembenahannya,” jelas Herlina, saat dihubungi via telepon, Minggu (15/2/2015).

Menurutnya, selama lima tahun terakhir wisatawan mancanegara sudah tumbuh sekitar 7 kali lipatnya. Di tahun 2008, wisatawan mancanegara hanya 10.028 saat ini jumlahnya sudah mencapai 75.590.

“Makanya kita akan membangun wisata bahari di Sukaraja,” paparnya.

Saat ini terjadi peningkatan kunjungan wisata yang signifikan dalam kurun waktu kurang lebih lima tahun terakhir, dengan rincian wisatawan nusantara 3,3 juta, wisatawan mancanegara sebanyak 75.000 orang, dengan perkiraan jumlah kunjungan wisatawan ke Lampung naik kurang lebih 10-15 % per tahunnya.

” Rencananya disana akan dibangun  konsep wisata terpadu one stop service, dimana nantinya akan dibangun Mall, hotel bintang lima dan perkantoran sebagai sarana pendukung juga akan dibangun terminal dan pelabuhan kapal ferry yang sekelas dengan kapal pesiar,” kata Herlina.

Dengan adanya pelabuhan tersebut dapat dijadikan sebagai akses alternatif menuju pulau-pulau dan pantai yg menjadi destinasi pariwisita, hal ini tentunya sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Lampung dalam pengembangan potensi bahari.

Lanjut Herlina dalam penjelasannya pada Tahun 2012 saja terdapat 308 objek wisata di Lampung, 11 Hotel Bintang di Provinsi Lampung, 8 hotel melati, 6 resort wisata, 58 pondok wisata, 48 tempat bilyard, 62 pemancingan, dan 126 biro perjalanan di Lampung.  (Fitri/JJ).