oleh

Herman HN ‘Beber’ Alasan Pindah ke Nasdem

Harianpilar.com, Bandarlampung – Selama Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Provinsi Lampung dijabat oleh Sudin, sedikitnya sudah dua kader potensial partai besutan Megawati Soekarnoputri itu pindak ke Partai Nasdem. M Nasir, Ketua DPC PDI Perjuangan Pesawaran kini pindah menjadi Ketua DPD Partai Nasdem Pesawaran. Terbaru, Ketua Satgas Cakrabuana PDIP Lampung Herman HN juga pindah dan kini menjadi Ketua DPW Partai Nasdem Lampung.

Herman HN yang juga mantan Walikota Bandarlampung dua periode, mengaku tidak ada kesempatan di PDIP padahal Herman HN mengaku ingin berbuat lebih banyak kepada masyarakat lewat partai politik. Hal itu menjadi alasan suami Walikota Bandarlampung saat ini Eva Dwiana ini memilih bergabung dengan Partai Nasdem.

“Tidak ada kesempatan bagi saya di partai (PDIP), sedangkan saya ingin berkarya membantu masyarakat. Berdosa saya, kalau masih hidup tidak membantu rakyat,” kata Herman HN kepada awak media usai menerima SK sebagai Ketua DPW Partai Nasdem Lampung, Jumat (8/10).Herman HN mengaku sudah berupaya di PDIP untuk bisa lebih berkarya. “Tapi sekali lagi, saya tidak ada kesempatan di partai itu,” ujarnya.
Akhirnya, Herman HN lebih memilih untuk bergabung dengan Partai Nasdem. “Nah di Nasdem ini saya melihat lebih berpeluang bagi saya untuk berkarya membantu rakyat,” kata dia.

Meski pindah partai, Herman mengaku hubungannya dengan Walikota Bandarlampung Eva Dwiana yang notabene istri dan kader PDIP masih berjalan baik. “Ya kalau untuk hubungan suami istri itu nggak bisa dicampuradukkan. Tapi kalau masalah politik sah-sah saja. Kan banyak juga yang suami istri beda partai,” ujarnya.

Herman HN belum mau berspekulasi lebih banyak terkait Pilgub 2024. “Pilgub masih jauh itu. Yang penting saat ini saya ingin berbuat lebih banyak membantu rakyat lewat Partai Nasdem,” pungkasnya.

Herman HN sah menjadi sebagai Ketua DPW Nasdem Lampung 2021-2024 menggantikan Taufik Basari. Hal ini ditetapkan dalam SK DPP NasDem dengan nomor 176/KPTS/DPP-NASDEM/IX/2021 30 September 2021. SK tersebut dibacakan dan diserahkan langsung oleh Taufik Basari kepada Herman HN yang sudah datang mengenakan jas NasDem Lampung.

Taufik Basari mengatakan, setelah ini Ketua baru diberikan waktu selama 30 hari kalender untuk menyusun struktur kepengurusan dan melaporkan ke DPP. “Hari ini kita menyambut orang-orang yang bergabung dan pimpinan baru DPW Partai Nasdem, ini adalah hari bahagia, mudah-mudahan bisa dirasakan seluruh Lampung,” kata dia.

Selain Herman HN, mantan Danrem 043/Gatam 2011-2013 Brigjen Amalsyah Tarmizi juga diumumkan bergabung hari ini.”Ada beberapa tokoh lagi yang sudah menyatakan ingin bergabung tapi harus dikonfirmasi lagi namanya untuk disebut, nanti akan kami diskusikan dengan Pak Herman,” tambahnya.
Tobas, sapaan akrab Taufik Basari, mengatakan, selama ini dirinya sudah lama rangkap jabatan. Mulai dari Ketua DPW, Ketua DPP Bidang Hukum dan HAM, Ketua Badan Advokasi Hukum dan sebagai Anggota DPR RI Dapil Lampung I.”Saya tidak kemana-mana. Saya tetap mengawal NasDem Lampung baik sebagai Ketua DPP dan anggota DPR RI di Lampung,” katanya.

Terpisah, Wakil Ketua Bidang Politik dan Pemenangan Pemilu DPD PDI Perjuangan Lampung Endro S Yahman mengatakan status keanggotaan Herman HN di PDIP sudah gugur. “Sdr. Drs. Herman HN sebagai Ketua DPW NasDem dan ber-KTA (Kartu Tanda Anggota) Nasdem, secara otomatis gugur dari keanggotaan PDI Perjuangan (dengan sendirinya sudah bukan kader PDI Perjuangan),” ujarnya.
Menurutnya, Herman HN sudah melanggar Anggaran Dasar (AD) PDI Perjuangan pasal 22, bahwa kader/anggota PDI Perjuangan dilarang menjadi anggota Partai lain.”DPD PDI Perjuangan Lampung segera mengusulkan kepada DPP untuk menerbitkan surat pemecatan Drs. Herman HN dari keanggotaan PDI Perjuangan,” kata Anggota DPR RI ini.(Ramona)