Harianpilar.com, Bandarlampung – Satu mahasiswa faktultas teknis Universitas Lampung (Unila) dinyatakan positif terinfeksi covid 19 atau virus corona berdasarkan hasil test swap. Namun, mahasiswa ini menjalani karantina mandiri dan merupakan orang tampa gejala (OTG) hasil tracing dari ayahnya
yang juga terinfeksi covid 19.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Dr.dr.Reihana membenarkan adanya mahasiswa teknik Unila yang terinfeksi virus Corona yang tertular dari ayahnya. “Mahasiswa itu adalah orang tanpa gejala (OTG) dan untuk diketahui mahasiswa tersebut memang katanya belum pernah berkunjung ke tempat fakultasnya dan kami sudah melakukan tracing terhadap semua keluarga yang dari pasien nomor 20 yang OTG positif Covid-19,” ungkapnya, Minggu (19/04/2020).
Reihana juga menjelaskan kondisi terkini covid 19 di Provinsi Lampung. Menurutnya, di Provinsi Lampung terdapat Orang Dalam Pemantauan (ODP) berjumlah 2.817 orang.”Dengan catatan sejumlah 2.131 sudah selesai dipantau selama 14 Hari dan yang saat ini dalam pemantauan ada 685 orang. ODP pada saat itu ada yang meninggal 1 orang itu adalah menuju ke Padang,” ungkapnya.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) sampai hari ini (Minggu) berjumlah 52 orang di mana yang masih berada di ruang isolasi itu ada 14 orang serta hasilnya negatif dan diperbolehkan pulang ada 33 orang,”Masih dalam status PDP meninggal Ada 5 orang,” terangnya.
Reihana menambahkan, kasus terkonfirmasi Covid-19 dalam arti konfirmasi positif yang ada di Provinsi Lampung yaitu totalnya 26 orang, terdiri dari yang diisolasi saat ini 11 orang, yang meninggal 5 orang dan yang sembuh 10 orang.
Lima pasien positif terakhir adalah laki-laki 3 orang dan perempuan 2 orang,”Untuk pasien Nomor 22 seorang Nona 24 tahun PDP dari Kabupaten Pringsewu yang dirawat dirumah sakit rujukan pemerintah provinsi Lampung. Pasien No 23 yaitu seorang laki-laki 65 tahun PDP dari Kabupaten Tulangbawang Barat yang dirawat juga di rumah sakit Tulangbawang Barat. Pasien No 24 seorang perempuan 41 tahun merupakan OTG hasil tracing dari pasien No 20 dan saat ini pasien diisolasi mandiri dirumah. Pasien No 25 adalah laki-laki 22 tahun juga merupakan OTG berada di Bandarlampung dan saat ini pasien isolasi mandiri di rumah. Pasien positif ke 26 laki-laki 44 tahun juga merupakan OTG berada di daerah Pesawaran dan saat ini pasien tersebut akan diisolasi di rumah sakit Bandar Negara Husada,” pungkasnya.(Harry/Maryadi)
