oleh

Mahasiswa Tolak Kapitalisasi Pendidikan

Harianpilar.com, Pringsewu – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Pemuda Peduli Pringsewu (GMPP)  menggelar aksi damai dalam rangka memperingati Hari Buruh Sedunia (May Day) dan Hardiknas yang jatuh pada tanggal 01 Mei dan 02 Mei, di tiga titik, Senin (02/5/2016).

Ketua Gerakan Radikal Pemberantasan Korupsi (Garda Aksi) D. Roby di depan kantor Pemda setempat  mengatakan aksi (mimbar bebas)  dilaksanakan di tiga titik yakni tugu Bambu, kantor DPRD dan Pemda Pringsewu. “GMPPP merupakan aliansi gabungan dari, Gerakan Radikal Pemberantasan Korupsi (Garda Aksi), IMM (Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah), PMII (Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia), BEM DCC, BEM STMIK, BEM STIE dan BEM STKIP,” jelas  Roby, pada saat orasi.

Menurutnya, aksi yang dimulai pukul 08.00 WIB dengan jumlah massa sekitar 50 orang tersebut akan menyampaikan 10 tuntutan akan disampaikan pada mimbar bebas seperti pemberlakuan penetapan upah buruh berdasarkan 84 komponen, meminta PP No.78 supaya dicabut dan pemberlakuan Upah Layak Nasional ( ULN ) bagi buruh. “Hapuskan sistim kerja kontrak dan outsourcing, berikan lapangan pekerjaan yang layak, tingkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Pringsewu, lawan kapitalisasi pendidikan, serta meminta  pendidikan gratis,” tegasnya.

Terpisah Kepala Kesbangpol Pringsewu Sukarman mengatakan diperkirakan sekitar 50 massa akan menggelar aksi demonstrasi di tiga titik dan terakhir di depan gedung Pemkab Pringsewu. “Mereka menyampaikan aspirasi dengan tertib dan tuntutan mereka  akan saya sampaikan kepada bupati pringsewu,”pungkasnya. (Sahirun/Mar)