Harianpilar.com, Bandarlampung – Proyek pembangunan fly over Jalan Kimaja – Jalan Ratu Dibalau, Wayhalim, sejak di resmikan Januari lalu hingga kini menyisakan persoalan. Pasalnya 56 lampu jalan yang terpasang hanya ada 3 buah lampu yang menyala. Akibatnya, di malam hari kondisi fly over tersebut gelap gulita.
Terkait masalah ini, Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandarlampung mengaku jika pengadaan lampu tersebut belum diserahkan Dinas PU ke Satker tersebut.
“Ini belum diserahkan dari PU dan kontraktor, jadi masih belum menjadi tanguung jawab kami,” kata Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Bandarlampung Zainuddin, saat dihubungi via telepon, Rabu (16/3/2016).
Saat ditanya mengenai kapan serah terima tersebut akan dilaksanakan, Zainudinmengaku belum tahu, namun pihaknya saat ini masih menunggu dari Dinas PU.
“Saya tidak tahu kapan itu akan diserahkan, saya hanya menunggu,” tegasnya.
Terkait banyaknya keluhan masyarakat terhadap kondisi fly over ini, Zainuddin menjelaskan pihaknya tidak dapat berbuat apa-apa.
“Kami enggak bisa berbuat apa-apa, karena belum menjadi wewenang kami, kami juga masih menunggu,” tambahnya.
Terkait pemberitaan ini, pihak Dinas PU masih belum bias dihubungi, beberapa kali dihubungi via telepon, Kabid Bina Marga Dinas PU Kota Bandarlampung Azwar, tidak menjawab. (Putri/JJ)