Harianpilar.com, Mesuji – Masyarakat Kabupaten Mesuji agaknya dapat bernapas lega. Pasalnya, ditahun anggaran 2016 Pemkab Mesuji menyiapkan Rp27 miliar untuk program bedah rumah. Bahkan, program tersebut akan direalisasikan pada Februari dan Maret 2016 selesai 100 persen.
Kepala Bidang Cipta Karya Heri Johan Dinas PU Mesuji mengatakan ditahun 2016 Pemkab Mesuji kembali menyalurkan dana program bantuan stimulan perumahan dengan anggaran Rp27 miliar. Nilai besarnya ternyata tidak naik dari tahun sebelumnya 2015, tetapi perbedaannya hanya nilai bantuan antara tahun 2015 dengan tahun 2016.
“Pemkab Mesuji telah mengalokasikan dana sebesar Rp27,6 miliar untuk penyaluran dana program bantuan Rumah Layak Huni (BaRu-LaHu). Jumlah tersebut masih ditambah dengan bantuan dari dana APBN sekitar Rp27 miliar untuk 648 penerima di Kabupaten Mesuji,” terang Heri Johan, Selasa (26/1).
Selain itu, Heri juga menjelaskan 2016 pemkab telah menambah alokasi bantuan untuk per rumahnya. Bagi desa non tua, dari yang tahun lulu dianggarkan Rp11 juta per orang, tahun ini meningkat menjadi Rp12,5 juta. Sementara bantuan untuk desa tua dan juga desa non tua yang dianggap berasal dari keluarga tidak mampu meningkat dari Rp25 juta menjadi Rp26 juta per penerima.
“Berdasarkan hasil pendataan sementara, tahun ini barulahu akan diberikan untuk 1.555 penerima. Untuk desa tua bantuan diberikan kepada 918 penerima. Sisanya sebanyak 637 barulahu diberikan untuk warga desa non tua, dan bila program ini terus berjalan, diperkirakan 4 tahun ke depan Mesuji akan sulit melihat Rumah dinding papan dan tidak layak huni, “terangnya.
Sementara secara terpisah salah satu warga yang menerima bantuan tersebut sangat berterimakasih kepada Pemkab Mesuji. Terlebih saat ini program tersebut mulai di gemari oleh warga dan sangat antusias. “Kendalanya hanya matrial dan tanah untuk menguruk pondasi saja, selebihnya tidak ada kendala yang berarti. Dan warga sangat antusias dengan program ini, karena dapat membantu warga yang tidak mampu seperti kami,”tukas Candes salah satu warga Talang Gunung. (Sandri/Mar)