Harianpilar.com, Bandarlampung – Pemerintah Kota (pemkot) Bandarlampung pada tahun 2016 ini berencana menggeber pembangun, hal ini dilakukan sebagai upaya merealisasikan program kerja walikota yang sudah ditetapkan di 2015 dengan menggunakan APBD. Program tersebut rencananya akan menambah pembangunan kantor Pemkot 10 lantai dan penambahan pembangunan flayover.
Sekda Bandarlampung Badri Tamam mengatakan untuk mewujudkan Bandarlampung yang baik dan sesuai program kerja walikota Bandarlampung yang sudah ditetapkan, Pemkot pada 2016 ini berencana membangun 10 lantai gedung kantor pemerintahan kota.
“Hal ini sangat memang dibutuhkan karna kita lihat kondisinya memang mendesak dan begitu banyaknya pekerjaan,dan juga pembangunan 10 lantai ini kan nanti juga sebagai salah satu icon yang ada di Bandarlampung,” ungkapnya, saat ditemui di lingkungan kantor Pemkot Bandarlampung, Senin (4/1/2016).
Menurut Sekkot, rencana pembangunan gedung 10 lantai adalah program yang sudah ditetapkan di 2015 yang lalu pada masa kepemimpinan pak Herman dan akan direalisasikan pada 2016 ini.
“Nanti pada saat pekerjaan berlangsung kita akan menata dan mengatur kembali kantor yang ada supaya kita tetap bisa bekerja seperti biasa,” jelasnya.
Badri menambahkan selain pembangunan gedung 10 lantai itu Pemkot juga berencana menambah pembangunan Flayover hal ini dilakukan sebagai upaya mengantisifasi kemacetan.
“Untuk mengantisipasi kemacetan yang makin hari makin parah,maka pemerintah kota Bandarlampung berupaya menangani masalah itu dengan membangun Flayover,selain itu juga supaya Bandarlampung bisa terlihat lebih baik pembangunanya. Oleh karenanya diharapkan semua pihak bisa mendukung upaya pemerintah Bandarlampung ini,terutama untuk warga yang nanti mungkin terkena dampak pembuatan Flayover ini,agar mereka tidak mempersulit pemerintah,mengenai pembebasan lahan nantinya,karna hal ini kan juga masyarakat juga yang ikut menikmatinya,” pungkasnya. (Muqoyid/Juanda)