Harianpilar.com, Lampung Selatan – Lagi-lagi kawanan begal beraksi, Nuryati (37) dan Rangga (16) yang merupakan istri dan anak Kepala Desa Palas Pasemah, Kecamatan Palas, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), dibegal kawanan pencuri bersenjata api (senpi) di areal persawahan Desa Pulautengah, Palas, Sabtu (2/1/2016) sekitar pukul 16.00. Akibat kejadian tersebut, kendaraan roda dua merk Yamaha Jupiter Z F-1 warna merah BE-3354-DZ yang merupakan kendaraan dinas (Randis) Kades itu raib.
Diketahui, sepeda motor yang raib itu merupakan Randis milik Kades Palaspasemah atas nama Ali Ibroni yang berasal dari APBD 2015. Dimana, tujuannya untuk menunjang kegitan operasional Kades dan Lurah dalam menjalankan tugas kedinasan.
Menurut salah seorang warga Desa Palaspasemah yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, peristiwa itu bermula ketika istri dan anak Kades setempat hendak pulang dari sawah mengantarkan makanan. Ditengah perjalanan, kedua korban dihadang oleh dua orang tidak dikenal yang menodongkan senpi kepada mereka.
“Mereka langsung menodongkan pistol ke istrinya Pak Kades dan meminta turun dari motor Randis yang dikendarinya. Karena merasa terancam, istri dan anak Kades itu langsung menyerahkan kendaraannya kepada pelaku yang tidak menggunakan cadar penutup wajah,” katanya saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (3/1/2016).
Sementara itu menurut Kapolsek Palas AKP Harry Suryadi mengatakan, berdasarkan keterangan dari korban pelaku berjumlah dua orang dengan ciri-ciri kurus tinggi dan tanpa menggunakan cadar muka atau transparan. Kedua pelaku mengancam korban dengan cara menodongkan senpi kearah korban. Meskipun mendapatkan ancaman, para pelaku tidak melukai kedua korban.
“Setelah mendapatkan informasi, kami mencoba melakukan pengejaran terhadap pelaku. Namun, pengejaran belum berhasil. Menunggu hasil dari penelusuran dari pihak korban dan masyarakat serta menghilangkan rasa shock, korban menyatakan akan melapor secara tertulis pada hari ini (4/1/2016),” katanya.
Dia juga menjelaskan, pihaknya akan berusaha keras mengejar pelaku hingga berhasil diringkus berikut barang buktinya. Pihaknya telah menganjurkan kepada korban agar segera melapor ke Polsek Palas.
“Kami terus berusaha mencari keberadaan para pelaku. Kami tidak segan-segan meringkus pelaku,” jelasnya.
sementara itu menurut Kades Palaspasemah, Ali Ibroni mengatakan, setelah mendapatkan informasi tersebut ia bersama masyarakat mencoba mengejar para pelaku. Namun, usaha itu tidak membuahkan hasil.
“Ya, benar kejadian itu. Kami masih mencoba mengejar pelaku,” katanya. (Saipul/JJ)