Harianpilar.com, Bandarlampung – Lampung Fair (LF) akan mengantarkan daerah ini menuju masyarakat ekonomi kreatif yang semakin kreatif dan produktif. Selain itu dalam acara tahunan ini diharapkan promosi pariwisata juga bisa terus ditingkatkan.
“Dalam pesta rakyat itu pengunjung bukan hanya masyarakat Lampung, akan tetapi juga perwakilan beberapa provinsi lain, calon investor, wisatawan domestik dan serta dari kalangan dunia usaha,” kata Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi Lampung Herlina Warganegara, saat ditemui di kantor gubernur Lampung, Rabu (9/9/2015).
Ia menjelaskan, kegiatan Lampung Fair merupakan forum yang menampilkan keberhasilan pembangunan dan pencapaian program pembangunan Provinsi Lampung dalam semua sektor.
Pameran ini diharapakan mendorong tercapainya transaksi bisnis serta investasi yang ada di Provinsi Lampung. Selain itu, sebagai ajang promosi, pengembangan industri kreatif dan juga ajang kreatifitas bagi insan seni, pelaku budaya dan komunitas generasi muda yang kreatif.
Menurut Herlina dengan ditampilkannya 14 kabupaten/kota di acara LF masyarakat bisa melihat hasil potensi dan kerajinan disetiap kabupaten/kota.
“Dengan dipamerkan hasil kerajinan, dan potensi karya setiap kabupaten kita juga telah menciptakan dan mengembanggakan produksi kerajinan kita, selain itu kita juga bisa mempromosikan hasil wisata disetiap kabupaten, dengan datang disetiap stan para pengunjung bisa mengetahui apa saja wisata yang kita punya,” jelasnya.
Sebelumnya Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Adeham mengatakan Lampung Fair 2015 melalui inovasi daerah, untuk membangun Lampung menjadi lebih baik lagi dengan adanya pembaruan dan daya saing.
“Tujuan dilaksanakan Lampung Fair 2015 ini sebagai sarana menginformasikan kepada masyarakat Lampung mengenai hasil pembangunan yang terlah dicapai dan juga pameran pembangunan, kerajinan hasil kreatif daerah, SDA, dan pariwisata,” ujarnya. (Fitri/JJ)
