Harianpilar.com, Mesuji – Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Mesuji Sumaryo geram, setelah mendapatkan laporan dari Tim Patroli Sat Pol PP, jika ada oknum yang mengatasnamakan Sat Pol PP Mesuji melakukan pungutan liar (pungli) di sejumlah lokasi tempat hiburan di kawasan Moro-Moro Register 45 Kecamatan Wayserdang.
Sumargo mengatakan, pada saat itu anggotanya tengah melakukan patroli rutin di kawasan Moro-Moro Register 45, yang disinyalir banyak alokasi hiburan malam seperti karaoke.
“Seperti biasa, Patroli Anggota Sat Pol.PP berjalan kondusif seperti malam sebelumnya. Akan tetapi, setelah melakukan pengawasan di wilayah itu, anggota patroli kami mendapat laporan dari para pekerja di sana, bahwa sebelumnya ada beberapa orang yang memakai pakaian preman, meminta uang sebesar seratus ribu rupiah, kepada setiap pemilik tempat hiburan tersebut,” tuturnya, Rabu (8/7/2015).
Dijelaskannya, dari penuturan tim, mereka mengaku Anggota Sat Pol.PP Kabupaten Mesuji, dengan mengatas namakan salah seorang anak buah ‘SN’ selaku Danki II. Namun, setelah melakukan penyelidikan lebih lanjut, ternyata mereka bukan anggotaSat Pol PP. Dan diduga mereka adalah Anggota Sat Pol PP Tulangbawang (Tuba).
“Saya sebagai Kasat Pol.PP Kabupaten Mesuji merasa dirugikan dengan pengakuan mereka. Sebab, anggota kami tidak pernah dididik untuk melakukan perbuatan seperti itu, dengan cara meminta iuran dana menambah uang saku dan ini akan kami teruskan ke aparat penegak hukum untuk menyelidiki oknum tersebut,” tukasnya. (Sandri/JJ)
