oleh

Sejumlah Kepala Desa Pertanyakan Realisasi ADD

Harianpilar.com, Pesawaran – Sejumlah kepala desa (Kades) di Kabupaten Pesawaran mempertanyakan Alokasi Dana Desa (ADD). Pasalnya, belum direalisasikannya anggaran dana desa ini, berdampak pada terhambatnya sejumlah pembangunan dan kegiatan desa secara menyeluruh.

“Ya tentunya untuk program kegiatan desa belum bisa berjalan sepenuhnya. Mengingat untuk kegiatan bergantung pada anggaran yang ada. Begitupun pada pelayanan terhadap masyarakat sudah barang tentu berhimbas dan belum maksimal,” ungkap salah seorang Kades di Kecamatan Kedondong, yang enggan namanya dikorankan, Senin (29/6/2015).

Senada dikatakan BH salah seorang Kades di Kecamatan Waylima. Ia berharap selain dana ADD yang tak kunjung teralisasi, dirinya juga meminta kepada pemerintah daerah setempat segera mengucurkan hak bagi sejumlah aparatur desa.

” DPPUD termin ke-2 juga untuk dapat sekiranya dikucurkan. Aparatur desa nemang sangat membutuhkan. Pengeluaran bulan ramadhan ini lebih besar dibandingkan hari biasa. Belum lagi menjelang hari Raya, tentunya penguatan semakin membengkak,” jelasnya.
Selain itu, sambungnya, dana APBDeS alokasi anggaran APBN, sebagai fungsi dana pembangunan infrastruktur desa dan serta untuk alokasi item kegiatan lain, kiranya dapat dikucurkan. Meskipun lanjut pria bersahaja itu meneruskan, proses pembelajaran pelaksaan penggunaan anggaran mesti lebih efektif dan efisien.

“Kalaupun mesti diadakan Bimtek telebih dahulu, ya tentunya dijadwalkan dong. Jangan sampai nantinya kita pekerjaan terbentur dengan kondisi perubahan alam dan juga di deadline waktu,” tandasnya. (Fahmi/JJ)