Harianpilar.com, Bandarlampung – Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo berharap agar dengan semangat hari kebangkitan nasional (Harkitnas), bisa menjadi motivasi kerja keras bagi seluruh pegawai baik di lingkungan pemerintahan provinsi maupun kabupaten/kota. Dengan Semangat kerja keras mewujudkan Provinsi Lampung yang lebih maju dan sejahtera.
“Makna bahwa kebangkitan nasional sekarang lebih difokuskan kepada kerja keras dan kerja nyata dengan bekerja lebih keras dan bukan sekedar pengembangan wacana. Dan tujuannya adalah untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme sehingga dapat mempererat persaudaraan untuk misi negara menjadi lebih maju dan sejahtera,” jelasnya.
Dan menegakan nilai-nilai demokrasi berlandaskan moral etika berbangsa dan bernegara, mempererat persaudaraan untuk mempercepat terwujudnya visi dan misi sebagai bangsa yang maju dan sejahtera dalam bingkai NKRI.
Kebangkitan Nasional merupakan masa bangkitnya semangat nasionalisme, persatuan, kesatuan dan kesadaran sebagai sebuah bangsa untuk memajukan diri melalui gerakan organisasi modern yang sebelumnya tidak pernah muncul selama penjajahan.
Perjuangan ini adalah abadi, untuk menuju Indonesia maju dan modern, berkeadilan, sejahtera, berdemokrasi serta bermartabat.
“Perubahan-perubahan tersebut, mau tidak mau pasti akan menyatu dan menandai proses perjalanan sejarah bangsa kita. Oleh sebab itu, kita harus tetap waspada dan menjaga konsistensi & kesinambungan nilai-nilai kebangsaan yang telah dirintis oleh pejuang terdahulu,” kata Ridho.
Sebagaimana diketahui dalam visi misi Presiden dan wakil Presiden Jokowi-JK, pembangunan mental dan karakter bangsa menjadi salah satu prioritas utama program pembangunan pemerintahan Indonesia sekarang ini.
Pembangunan karakter tidak hanya di jajaran birokrasi pemerintah tetapi juga pada seluruh komponen masyarakat. Pembangunan karakter yang disebut dengan “revolusi mental” tersebut diharapkan akan menghasilkan sumberdaya manusia Indonesia yang kreatif, inovatif, berdedikasi, disiplin, kerja keras dan taat aturan. Berhasilnya pembangunan mental dan karakter yang baik tersebut akan mewujudkan masyarakat yang tertib dan terbuka sebagai modal sosial yang positif bagi kemajuan bangsa. (ADV)