Harianpilar.com, Bandarlampung – Calon Gubernur (Cagub) Lampung pilihan Prabowo dari Partai Gerindra, Rahmat Mirzani Djausal (RMD) agaknya bakal membangun Koalisi Indonesia Maju (KIM) pada Pilgub Lampung yang akan digelar 27 November 2024 mendatang.
Setelah sebelumnya mengembalikan berkas di dua partai yakni, DPW Partai Nasdem dan DPW Partai PAN Provinsi Lampung, kali ini RMD mengembalikan berkas di DPD Partai Demokrat Lampung. Selain Nasdem dan PAN, RMD berharap Gerindra bersama Demokrat bisa saling berangkulan pada Pilgub mendatang.
“Kami hadir siang ini untuk mendaftar dan mengantarkan berkas. Kami tahu Demokrat sangat terbuka. Semoga kita bisa saling berangkulan ke depan,” kata RMD, di kantor DPD Demokrat Lampung, Selasa (14/5).
RMD menegaskan jika, Gerindra dan Demokrat telah memiliki hubungan historis dan kedekatan baik dalam momen pilkada maupun Pilpres 2024.
“Andai diberi kesempatan, kita akan berangkulan untuk bersama-sama melangkah ke depan, demi Lampung maju,” ujarnya.
Sementara, Ketua DPD Partai Demokrat Lampung, Edy Irawan Arief, mengatakan bahwa Allah menciptakan dunia ini berpasangan. Sehingga dalam politik dan pencalonan diperlukan koalisi.
“Semua karena Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, kita bisa berkumpul menyambut perhelatan besar di Lampung yakni pemilihan gubernur. Semoga ini jadi langkah baik yang diridai Allah SWT,” kata Edy Irawan.
Dalam penyambutannya, ia merasa tergugah untuk turut serta menyambut karena selain sebagai calon gubernur, Rahmat Mirzani Djausal juga merupakan Ketua DPD Gerindra Lampung.
“Jadi saya merasa wajib menerima dan mendampingi langsung,” sebutnya.
Ia menuturkan bahwa kesejahteraan daerah ada di tangan pimpinan daerah, yakni gubernur, namun dalam prosesnya, tidak ada satu pun partai politik yang bisa berdiri sendiri.
“Jadi selain menerima berkas, Demokrat juga langsung mengajukan proposal kerja sama yang bagus, bukan hanya untuk Pilgub, tapi juga untuk kabupaten dan kota,” ujarnya.
Edy Irawan berseloroh tentang harapan masing-masing partai bahwa pasangan itu menjadi mutlak. Namun, ada baiknya bila kebersamaan itu ibarat mur dan baut.
“Kalau Gerindra daftar di Nasdem itu baut sama baut. Kalau ke Demokrat, maka baut akan ketemu murnya,” kata Edy Irawan berseloroh.
Tidak hanya soal usung-mengusung, Edy Irawan juga memuji Rahmat Mirzani Djausal yang memiliki kemandirian, prestasi, dan keteguhan hati yang tidak dimiliki banyak orang.
“Saya yakin Adinda Mirza adalah pimpinan yang belum terkontaminasi, masih punya idealisme yang tinggi untuk membangun Lampung. Pada dasarnya kami ingin betul berkoalisi dengan Demokrat,” demikian Edy Irawan.
Diketahui, DPD Partai Demokrat telah membuka penjaringan sejak 1 Mei hingga 31 Mei 2024. Beberapa calon sudah mendaftarkan diri baik sebagai calon gubernur maupun wakil gubernur.
Namun, ada momen istimewa dari kedua Ketua DPD Partai Demokrat dan Gerindra, yakni masa selah 15 menit koreksi berkas diisi dengan sarasehan atau bercengkerama santai di depan kantor Demokrat Lampung. (*).