Harianpilar.com, Mesuji – Semenjak dipimpin penjabat (Pj) Bupati Sulpakar, kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) essolan II, III dan ASN biasa di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mesuji mengakui banyak perubahan. Terutama kedisiplinan, irama kerja birokrasi dan pengayoman pada ASN.
Hal itu terungkap saat wartawan mewawancara sejumlah ASN Pemkab Mesuji.”Maaf dinda, kita tidak bisa berkomentar banyak, siapapun pemimpinnya kita harus loyal, apalagi kami sebagai eselon II,” ujar salah satu Kepala Dinas dilingkup Pemkab Mesuji yang meminta namanya tidak ditulis, baru-baru ini.
Namun, jelasnya, sejak kepemimpinan Pj.Bupati Sulpakar memang banyak perbedaan yang sangat jauh, kemungkinan dikarenakan Sulpakar adalah orang birokrasi.
“Sangat jauh perbedaannya, cara memimpin dan mengayomi itu sangat berbeda, apalagi beliau adalah orang birokrasi ditambah lagi pengelamannya sebagai PJ sudah matang,” urainya.
Hal serupa juga disampaikan salah satu Kepala Bagian (Kabag) yang juga enggan disebutkan namanya. Menurutnya, sejak kepemimpinan Pj Sulpakar memang terjadi banyak perubahan dan perubahan itu menjadi motivasi bagi ASN di Mesuji.
“Perubahan tentu ada, rasa nyaman tentunya sangat jauh. Karena baru kali ini saya bisa merasakan Beban Kerja (BK) saya bisa dinikmati,” ungkapnya.
Sementara ada beberapa Sekertaris Dinas yang juga sempat berkomunikasi dengan wartawan ini juga mengatakan hal yang sama.
“Kalau menurut saya setiap pergantian kepemimpinan itu tentunya ada yang berbeda – beda, ada yang lamban, ada yang sedang dan ada yang sistem cepat dan itu normatif, tinggal bagai mana kita menyikapinya. Sebagai bawahan tentunya kita harus royal kepada siapa saja pemimpinnya. Namun Pj.Bupati kali ini memang memiliki disiplin kerja yang tinggi,”jelas salah satu sekertaris dinas yang enggan disebut namanya.
Menurutnya, Pj.Bupati saat ini berbeda jauh dari pemimpin sebelumnya-sebelumnya, terutama tingkat kedisiplinan, kebersihan dan efektifitas kerja sangat tinggi.
“Pak bupati yang sekarang ini mengingginkan sistem yang cepat, tepat, terlebih pak bupati ini adalah orang birokrasi. Artinya beliau ini dalam segi pengalaman sudah matang, disisi perubahan tentunya sangat terasa dimana pak bupati ini mengingatkan tingkat kedisiplinan yang tinggi, kebersihan dan kerja cepat,”paparnya.
Hal ini juga diungkapkan beberapa Kepala Bidang (Kabid) yang ada di lingkup Pemkab Mesuji. “Beda jauh pak, perubahannya sangat terasa terutama kedisiplinan sangat tinggi, kalau kenyamanan juga sangat nyaman. Karena beliau juga orang birokrasi asli senior,”cetusnya.
Akan tetapi, meskipun begitu kita juga tidak bisa melupakan jasa -jasa pemimpin yang terdahulu, karena pemimpin terdahulu juga ada metode yang berbeda dalam memajukan Kabupaten Mesuji.
“Memang perbedaan atau gaya cara memimpin itu ada, yang intinya adalah bagai mana kita sekarang selama dipimpin beliau ini pembangunan di Kabupaten Mesuji ini dapat lebih signifikan, karena masyarakat menginginkan kan itu,”pungkasnya. (*)
