oleh

Pemprov Diminta Kedepankan Pembangunan Energi Listrik

Harianpilar.com, Bandarlampung – Dihari jadi Provinsi Lampung Lampung ke 52tahun,seharusnya Pemprov bisa lebih mengedepankan pembangunan terutama energi listrik. Meski demikian, saat ini secara perlahan sudah berkembang lebih baik, baik dari angka kemiskinan sudah mulai berkurang.

“Kita lihat dalam kompetisinya di Sumatera, kemiskinan di Lampung sekarang nomor 4. Kedepan kita tingkatkan agar lampung masuk tiga terbaik provinsi di Sumatera, bukan yang terburuk,” kata Ketua DPRD Provinsi Lampung Dedi Afrizal, di ruang kerjanya, Kamis (17/3/2016).

Lebih lanjut politisi PDIP itu menjelaskan, seharusnya moment HUT Lampung juga bisa menjadi wadah untuk mensinergikan antara Pemprov dengan pemerintah kabupaten/kota untuk sama-sama mendukung program pemerintah pusat untuk lebih maju.

“Semua harus bersinergi mendukung program pemerintah pusat untuk dapat banyak menyerap tenaga kerja, serta mendorong percepatan pembangunan, saat ini kita sedang berusaha untuk memperbaiki energi listrik yang semakin buruk, listrik seharusnya salah satu pendukung pembangunan suatu kota,” terangnya.

Provinsi Lampung sangat berpeluang menyerap invetasi dari luar menyusul adanya Jalan Tol Trans Sumatera. Namun di sisi lain Lampung memiliki permasalahan serius soal listrik. “Kondisi litsrik di Lampung memang memprihatinkan, kedepan kita akan berkordinasi dengan Komisi I dan IV,” katanya.

Sebelumnya wakil gubernur Lampung Bachtiar Basri mengaku sampai saat ini, Pemerintah provinsi (Pemprov) Lampung belum bisa mengatasi permasalahan listrik. Pemadaman listrik masih menjadi salah satu kelemahan yang ada di Provinsi Lampung.

” Kami sudah merapatkan hal ini dan malah sudah beberapa kali mengundang pihak PLN dan sudah menghimbau dengan berbagai macam hal. Akan tetapi kembali lagi jika memang permasalahanya masalah kekurangaan daya, maka memang hal itu tidak bisa ditanggulangi dengan semudah seperti membalikkan telapak tangan,” jelasnya.

“Kalau berbicara mengenai kekurangan daya, kan tidak bisa sebentar penanggulangannya, memang kelemahan kita salah satunya adalah energi listrik, untuk pembangkit listrik yang ada di Ulu belu mudah-mudahan dalam waktu dekat ini sudah bisa dioperasionalkan,”kata Bakhtiar. (Fitri/JJ)