Harianpilar.com, Bandarlampung – Ketua Umum DPP ETOS Indonesia Andi Desfiandi dan Ketua Umum DPP BRIM 08 Irfan Fauzi mengadakan pertemuan di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan (19/11).
Pertemuan tersebut dihadiri juga oleh Dewan Pembina BRIM 08 Yulyul Fortune dan Sekretaris Umum BRIM 08 Prifko Yuhady.
Dalam pertemuan itu, Andi yang juga merupakan Ketua Umum DPP Pejuang Bravo Lima menerima keinginan Irfan untuk menjadikan mantan Ketua DPD Bravo 5 Lampung ini sebagai bagian dari BRIM 08.
Saat memberikan Surat Keputusan kepada Andi Desfiandi sebagai Ketua Dewan Penasihat DPP BRIM 08, Irfan Fauzi menyampaikan bahwa sosok Andi Desfiandi sangat dibutuhkan oleh BRIM 08 sebagai upaya pemenangan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024.
“Beliau ini sosok loyalis sejati Jokowi bahkan sejak awal di 2012, saat Jokowi berjuang berusaha menjadi Gubernur di DKI Jakarta. Konsistensinya digaris perjuangan rakyat sangat dibutuhkan dalam upaya pemenangan Prabowo-Gibran” Ujar Ketua Umum BRIM-08, Irfan Fauzi.
Ditambahkan oleh Irfan Fauzi bahwa Andi Desfiandi merupakan sosok yang konsisten dalam perjuangan.
“Saya sebagai bagian dari relawan Jokowi sejak 2012 dan juga bagian dari keluarga Jokowi, tahu persis bahwa beliau ini sosok yang konsisten dalam perjuangan politik kerakyatan Jokowi.” tegas Irfan.
Andi Desfiandi sendiri menerima keinginan Irfan Fauzi untuk mengajaknya bergabung dengan BRIM-08, dirinya menyebut bahwa Nawacita Jokowi selama ini dapat dilanjutkan oleh Gibran.
“Saya sendiri melihat bahwa Nawacita Jokowi selama ini bisa dilanjutkan oleh Gibran. Dia saya yakin mampu mewujudkan visi anak muda Gen Z yang saat ini jumlahnya mencapai 27,94% dan milenial mencapai 25, 87 %, jadi populasi mereka saat ini mencapai 53.81% dan menjadi tumpuan harapan bangsa pada 2030” Jelas Andi.
Andi Desfiandi juga menyampaikan bahwa garis politiknya selama ini jelas, bahwa dia berusaha berjuang mewujudkan pemerintahan yang pro akan ekonomi kerakyatan.
“Saat ini melihat jumlah Gen Z dan Milenial yang mayoritas, maka perlu didorong tokoh pemimpin yang paham tentang apa yang dibutuhkan oleh anak muda, berasal dari anak muda dan bagian dari anak muda itu sendiri. Dan hal itu saya melihatnya cuma ada di diri Gibran.” tegas Andi. (Ramona)