oleh

Pemancing Tewas Terseret Ombak Pantai Sebalang

Harianpilar.com, Bandarlampung – Saparudin (40), satu dari dua warga Desa Tanjung Ratu, Katibung Lampung Selatan (Lamsel) yang diketahui hilang terseret ombak Pantai Sebalang, saat memanah ikan pada Jumat (15/7) lalu akhirnya ditemukan tak bernyawa, pada Sabtu (16/7).

Rekan korban, Merdian Eka Saputra (35) saat terseret ombak selamat meski ditemukan dalam keadaan pingsan.

Informasi yang dihimpun, kejadian berawal pada Jumat (15/7) pukul 18.00 WIB, Saparudin bersama rekannya Merdian (35) pergi ke laut sekitaran Pantai Sebalang untuk memanah ikan.

Kemudian keduanya terseret arus, Putra dikabarkan selamat, namun Saparudin dinyatakan hilang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Lampung Deden Ridwansyah, S.Sos., yang diwakili ketua tim rescue Basarnas Lampung Ricky menyampaikan,  pihaknya menerima info dari Fitriansyah (Forum Rescue Relawan Lampung) pada Jumat (15/7) pukul 21.15 WIB.

Menindaklanjuti info tersebut Basarnas Lampung mengerahkan 1 tim rescue Kantor Basarnas Lampung menuju lokasi kejadian dan melaksanakan pencarian dan pertolongan.

“Tim tiba di lokasi pada pukul 23.03 WIB dan langsung berkoordinasi dengan Tim SAR Gabungan yang sudah di lokasi dan langsung melakukan pencarian secara visual dengan penyisiran di tepi pantai sekitar kejadian. Hasil masih nihil,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima, Minggu (17/7).

Setelah dilakukan penyisiran dengan mengikuti garis Pantai  Sebalang, Dermaga PLTU Sebalang hingga arah Pantai Pandan pada Sabtu (16/7) sekira pukul 22.07 Wib, Tim SAR berhasil menemukan korban sudah delam keadaan meninggal dunia.

“Akhirnya Pada pukul 22.07 WIB ketika melakukan pemantauan di sepanjang bibir Pantai Sebalang, tim menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia sekitar 500 meter dari lokasi kejadian. Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka untuk diserahkan ke pihak keluarga,” jelasnya. (*).