Harianpilar.com, Lampung Timur – Calon bupati dan wakil bupati Lampung Timur (Lamtim) pasangan Chusnunia Chalim- Zaiful Bukhori secara resmi mendaftar ke KPU setempat, Minggu (26/7/2015). Ratusan massa mengiringi pasangan Mbak Nunik dan Bang Iful ini dengan mengendarai Hand Tractor.
Pasangan yang diusung PKB dan Partai Demokrat itu berangkat dari halaman kantor NU Lampung Timur. Selain sebagai pasangan yang mendaftar di hari pertama, Mbak Nuni- Bang Iful juga tercatat sebagai pendaftar pertama dari beberapa bakal calon yang diperkirakan ikut bertarung memperebutkan kursi Bupati Lamtim periode 2016- 2021.
Kehadiran pasangan ini diterima oleh seluruh Komisioner KPU dan Sekretaris KPU Lamtim.
Turut mendampingi pendaftaran pasangan ini Ketua DPW PKB Lampung Musa Zainudian, Sekretaris DPD Partai Demokrat Lampung, Fajrun Najah Ahmad. Hadir juga Ketua DPC PKB Lamtim Ella Nuryamah, Ketua NU Lamtim dan sejumlah tokoh masyarakat.
Usai pendaftaran, iring-iringan massa bergerak ke halaman kantor NU dan menyaksikan deklarasi pasangan ini.
Sekretaris DPD PD Lampung, Fajrun Najah Ahmad, mengatakan, pasangan Chusnunia Chalim- Zaiful Buchori sebagai pasangan calon yang layak memimpin Lamtim lima tahun mendatang.
“Bersama keluarga besar nahdliyin, PKB dan Partai Demokrat kita siap memenangkan pasangan Mbak Nunik dan Bang Zaiful,” ujar Fajar, sapaan akrab Fajrun Najah Ahmad.
Fajar juga menyampaikan pesan Ketua DPD Partai Demokrat yang juga Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo sebagai penerus estafet kepemimpinan yang berjargon “Membangun dan Melayani”.
“Jika Pak Gubernur lalu menang Pilgub dengan tagline ‘Memberi dan Melayani’ pasangan kita di Lamtim ini berjargon ‘Membangun dan Melayani’,” jelas Fajar.
Selain diisi dengan orasi politik, deklarasi Chusnunia Chalim- Zaiful Bukhori juga diisi dengan pembacaan visi misi sebagai calon bupati- cawabup Lamtim oleh keduanya.
Chusnunia Chalim dan Zaiful Bukhori selain mengusung jargon membangun dan melayani, bertekad untuk mewujudkan Lamtim yang Aman, Mandiri, Sejahtera dan Berkahlak Mulia.
Deklarasi juga dimeriahkan dengan pementasan musik akustik dari komunitas musisi lokal Lamtim. (Putra/Juanda)