Tanggamus (Harian Pilar) – Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo, Senin (1/12/2014) secara resmi membuka Peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia. Kegiatan tersebut dipusatkan di Pekon Batutegi, Kecamatan Airnaningan, Tanggamus. Gubernur Lampung dan Bupati Tanggamus berpesan kepada seluruh elemen masyarakat yang hadir, terutama masyarakat Tanggamus, supaya selalu mencintai hutan dan tak pernah jenuh menanam pohon.
Semua itu demi Tanggamus yang hijau dan kesejahteraan para petani.Selain Gubernur Lampung dan Bupati Tanggamus, Hi. Bambang Kurniawan, peringatan penanaman pohon itu juga diikuti seluruh bupati/walikota di kabupaten/kota se-Lampung.
Gubernur Lampung, M. Ridho Ficardo dalam sambutannya mengatakan, penyelenggaraan Hari Menanam Pohon Indonesia VII, dilaksanakan secara serempak di seluruh Indonesia. Peringatan tersebut bertujuan untuk lebih membangkitkan semangat maupun motivasi dan membudayakan seluruh masyarakat Indonesia untuk menanam dan memelihara pohon.
”Hari Menanam Pohon Indonesia ini mengusung tema Hutan Lestari untuk Mendukung Kedaulatan Pangan dan Air dan Energi Terbarukan. Semuanya ini dalam rangka membangun ekosistem hutan, melalui rehabilitasi hutan dan lahan di seluruh Indonesia,” kata gubernur termuda itu, serya melepaskan seratus ekor burung perkutut, kutilang, dan terucuk.
Bambang Kurniawan mengawali sambutannya dengan ucapan selamat kepada gubernur Lampung, atas diraihnya penghargaan dalam Lomba Menanam Satu Miliar PohonTingkat Nasional.
”Di kesempatan yang baik ini, kami juga mengimbau masyarakat Lampung, khususnya di Kabupaten Tanggamus, agar tetap mendukung program penanaman satu milyar pohon. Dengan tujuan, agar hutan di tanah Begawi Jejama ini, bisa tetap terjaga dan para petani bisa sejahtera.
Kami menyadari bahwa pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tanggamus, haruslah sejalan dengan pembangunan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Lampung dan Pemerintah Pusat. Apalagi pendapatan yang diterima oleh Pemkab Tanggamus selama ini, masih belum mampu mengakomodir secara menyeluruh kebutuhan masyarakat yang ada,” ujar Bambang Kurniawan. (Imron/JJ).
